BERITA WAFAT KELUARGA BESAR BANI BURENG - WONOKROMO SURABAYA




بسم الله الرحمن الرحيم

السلام عليكم و رحمة الله و بركاته

 إِنَّا لِلَّٰهِ وَإِنَّا إِلَيْهِ رَاجِعُونَ‎,


WAFAT MUHAMMAD KHUSAIRI BIN CHOZIN NAWAWI 

Senja sore hari dari pengeras suara Masjid At-Taqwa Bureng Surabaya , diperdengarkan pengumuman berita duka yang datangnya dari keluarga besar Kyai M. Chozin Nawawi  yang dengan berita 
 
 إِنَّا لِلَّٰهِ وَإِنَّا إِلَيْهِ رَاجِعُونَ‎ 

" Telah meninggal dunia sore ini di rumah , Bapak Ahmad Khusairi bin Kyai M. Chozin Nawawi  , semoga diterima segala amal ibadahnya dan diampuni segala Dosa dan kesalahannya dan dijadikan sebagai orang yang meninggal dalam keadaan Khusnul Khotimah " 
Beliau yang Bernama : 

Muhammad Khusairi bin 
Kyai M. Chozin Nawawi
Script

HOUL , DZURRIYAH DAN MAQBAROH MBAH BUYUT SHOLEH SEMENDI


HOUL MBAH BUYUT SHOLEH SEMENDI 

Kalau kita amati, akhir-akhir ini banyak dijumpai acara haul, terutama pada hari-hari menjelang Puasa Ramadhan .Baik yang diselenggarakan perorangan maupun organisasi. Ada yang dilangsungkan secara sederhana, dengan memanggil kerabat serta tetangga dekat, untuk bersama-sama melaksanakan tahlil atau khataman Al-Qur’an. , Adapula yang mengundang dai atau ulama untuk memberikan wejangan keagamaan dan mau’idhah hasanah, dalam suatu forum terbuka yang populer dengan pengajian umum.

Script
,

SILATURROHIM KE 21 DZURRIYAH HAMDANI DI KOMPLEK MBAH SHOLEH SEMENDI PASURUAN

 


Acara Silaturrahim DZURRIYAH HAMDANI  yang diadakan setiap tahunnya yang Tujuannya untuk Mempererat Silaturrahim anak Turun ( Dzurriyah ) K.H Khamdani Siwalan panji yang kini sudah menyebar ke seluruh penjuru Negeri bahkan sebagaian ada yang berdomisili di Luar Negeri .


Acara Silaturrahim yang kini  telah diadakan untuk yang ke 21 kalinya , yang diadakan hari ini :

Ahad, 21 April 2024 / 12 Syawal 1445 H 

Penempatan yang Pada tahun  ini Lokasinya dipilih di :

  Komplek Makam Mbah Soleh Semendi Pasuruan

Pemilihan Lokasi yang dibicarakan saat Acara Silaturrahim Dzurriyah Hamdani ke 20 di Pondok Pesantren Al-Hamdaniyah Siwalanpanji dilakukan untuk bisa Mengetahui lebih dekat Asal-usul Dzurriyah Hamdani yang Silsilah Keatasnya masih merupakan Dzurriyah dari Mbah Sayyid Sholeh Semendi 


Pemilihan Lokasi yang Rencana semula bertujuan juga untuk menggandeng dan memberikan Amanah kepada Dzurriyah Hamdani yang bermukim di sekitar Winongan Khusunya dan sekita Pasuruan umumnya untuk bisa menjadi Shohibul Bait  (tuan Rumah )  kepanitiaan penyelenggaraan Silaturrohim Tahunan Dzurriyah Hamdani .  Perkembangan yang Ada dari beberapa pertemuan yang diselenggaran Pra Acara  dengan dikemas dalam Acara " Terongan " tersebut memutuskan untuk membentuk kepanitiaan kecil untuk penyelenggaraan dengan semua fasilitas , dan pembiayaan dari keperngurusan inti .


Lokasi Penyelenggaraan yang merupakan Fasilitas umum , dengan Tanggung Jawab dan Kewenangan pengelelolaah harus melalui Pengurus Dzurriyah  Mbah Buyut Sholeh Semendi  yang Juru kuncinya dipegang oleh KH. Suadi Abu Amar  dan KH. Asy'ari Mahfudz sebagai Suhu/ Suria , sedikit banyak harus seijin dan dengan melibatkan dan mendapat bantuan pengadaan Fasilitas dan Peralatan  dari  Dzurriyah Mbah Sholeh Semendi . 

Pengadaan fasilitas tempat yang menggunakan Lokasi lahan Parkir  , dan Pengadaan Peralatan Terop , Meja , Kursi , Panggung dan Sound System yang dibantu tersebut dilakukan persiapan dimalam Hari sebelum hari pelaksanaan dengan komando langsung KH Suadi Abu Amar , Persiapan yang Meski sedikit terbersit kekhawatiran saat dimalam hari ternyata belum semua terpasang tersebut , Alhamdulillah di pagi hari sudah bisa dilihat hasilnya dengan terpasang semua dan sudah disiapkan termasuk juga persiapan pemasangan banner untuk Silsilah Dzurriyah Hamdani . 

Gambar 1 Gambar 1 Gambar 2 Gambar 4


 Acara pembuka yang sudah dimulai dipagi hari dengan Khotmil Qur'an bin Nadhor oleh Dzurriyah Hamdani dari Siwalanpanji yang sudah berangkat mulai pagi hari setelah sholat Shubuh tersebut berahir menjelang Acara Inti dimulai sambil juga menunggu Sanak Saudara yang pada berdatangan satu-persatu dengan keluarga masing-masing 

Gambar 1 Gambar 1

Mulai berdatanganya Sanak Saudara  Dzurriyah Hamdani yang penerimaan Tamunya disambut dengan sekedarnya meski ada beberapa Orang Dzurriyah Hamdani sekitar Winongan yang sudah datang lebih Awal , namun  mengingat acara tersebut dilaksanakan dengan Shohibul Bait (Tuan rumah ) nya dari kepanitiaan Siwalanpanji  yang sebagaian juga datang bersama dengan keluarganya saat menjelang Acara dimulai , sehingga Terima tamunya tidak Maksimal dalam penyambutannya di awal-awal kedarangannya.  

Gambar 1 Gambar 2 Gambar 3 Gambar 4

Acara yang mulai , saat sudah banyak Sanak Saudara yang sudah hadir dan sudah ditempat Acara tersebut dibuka dengan pembawa Acara (MC) yang semula diamanahkan kepada Ust. Mahbub Abdul Kholiq yang karena suatu hal berhalangan hadir sehingga digantikan oleh  Gus  Muhammad Faishol Amrulloh  yang merupakan cucu dari Nyai Hj. Maimunah bin H. Nawawi Thohir (B.1.6.A.) ,  

Gambar 3 Gambar 4





Gambar 2Gambar 1






Pembacaaan Acara yang dibacakan beliau dengan diawali  dengan Pembacaan Tawassul yang dibacakan oleh KH. Abdussalam Mujib ,
Rangkaian Acara pagi hari ini yang  berlangsung Mulai jam 11:00 WIB ,  dibarengi dengan Kehadiran para sesepuh dan Perwakilan Dzurriyah Hamdani ke atas Panggung acara yang sudah disiapkan 

Gambar 1 Gambar 2 Gambar 3 Gambar 4

Rangkaian acara selanjutnya bersamaaan dengan masih terus berdatangannya Sanak Saudara yang datang menggunakan berbagai moda transportasi yang ada , sedikit membuat permasalahan pada lokaasi Parkir yang ternyata harus mencari lokasi lain karena antusiasmenya Dzurriyah yang datang dengan keluarganya menggunakan Motor dan Mobil pribadi . 

Gambar 1 Gambar 2 Gambar 3 Gambar 4 Gambar 5 Gambar 6 Gambar 7 Gambar 8 Gambar 9 Gambar 10 Gambar 11 Gambar 12

Pelaksanaan tahun ini yang dipilih kembali di Bulan Syawal setelah beberapa tahun pertemuan diadakan diluar bulan syawal tersebut sempat membuat pesimis panitia saat mengantarkan undangan ,  beberapa ijin tidak dapat hadir karena berbarengan dengan Acara lainnya yang biasa banyak dilakukan di bulan Syawal seperti pertemuan,silaturrahim keluarga besar masing-masing , Acara pernikahan dan sebagaian bersamaan dengan mengantar Putra/putrinya yang sudah mulai Masuk di Pondok Pesantren , Namun Alhamdulillah kekahawatiran tersebut dijawab dengan banyaknya yang hadir dengan tentunya semangat Menjalin Silaturrahim Diantara Dzurriyah Hamdani , bahkan terlihat para sesepuh dari Dzurriyah Hamdani yang saat ini sudah cukup sepuh di usianya yang sudah 80 - 90 tahunan  Hadir , yang juga dari jauh di Kediri 

Gambar 1 Gambar 2 Gambar 3 Gambar 4 Gambar 5 Gambar 6

Setelah pembacaan pembukaan dengan pembacaan Fathehah dan Tawassul , dilanjutkan dengan acara
selanjutnya yaitu pembacaan Al-Qur'anul karim yang disampaikan oleh . Ust Mawahib .
Acara dilanjutkan dengan pembacaan Tahlil yang dipimpin oleh KH.  Abdul Ghoffar Nur hadi . beliau yang merupakan Putra dari Nyai Hj. Maimunah bin H. Nawawi & KH Nur Hadi  dari Pondok Pesantren Al-Mimbar  Sambong - Jombang 
Pembacaan Tahlil yang merupakan acara yang biasa dilakukan saat pelaksanaan Silaturrahim Dzurriyah Hamdani tersebut sebagai salahsatu cara memberikan tanda bakti Anak cucu (Dzurriyah) KH. Hamdani yang diharapkan bisa menjadi Amal kebaikan bagi leluhur sebagai Amal jariyah dari Anak-cucunya yang selalu mendo'akannya 

Gambar 1 Gambar 2 Gambar 3 Gambar 4

Acara selanjutnya yaitu Pembacaan Sholawat Nabi dengan pembacaan Sholawat dalam " Mahallul Qiyam " bacaan-bacaan yang berisi puji-pujian dan Sirah Nabawiyah untuk Rasulullah ﷺ. yang kembali dipimpin oleh Ust. Mawahib  dan diikuti oleh semua hadirin Dzurriyah hamdani dengan berdiri dan dengan khitmat ikut melantunkan Sholawat kepada Rosululloh ﷺ.

Gambar 1 Gambar 2 Gambar 3 Gambar 4 Gambar 5 Gambar 6

Disiang hari yang Awalnya cukup panas dengan banyaknya hadirin yang membutuhkan Kipas angin karena angin yang berhembus kurang bisa mendingininkan suasana , tiba-tiba rahmat Allohu robbi turun dengan mendung gelap dan beberapa saat hujan membuat suasa dan keadaan menjadi sejuk dengan terus adanya mendung setelah hujan reda . dan hadirin masih setia mengikuti acara-demi acara meski tadi terjadi hujan dan sedikit membuat sebagaian harus mencari tempat yang lebih aman dari air hujan.

Gambar 1 Gambar 2 Gambar 3 Gambar 4 Gambar 5 Gambar 6 Gambar 7 Gambar 8

Acara berlanjut dengan Sambutan-sambutan , dari Pembawa Acara (MC) sambutan dimulai dengan sambutan dari Ketua Dzurriyah hamdani yang disampaikan oleh KH. Abdussalam Mujib ,
Dalam sambutannya yang Beliau menyampaikan tentang pentingnya Silaturrahim terutama silaturrahim kepada Saudara yang masih satu Hubungan Nasab , Disampaikan Pula tentang pentingnya meneladani dan melanjutkan Amalia sesepuh-sesepuh kita yang Beliau ( Para Leluhur ) senantiasa berdo'a untuk kebaikan Dzurriyahnya , sehingga dengan lantaran " Tirakat " yang dilakukan sesepuh-sesepuh kita saat ini diberikan " Keberkahan " hidup. diberikan pula ijazah yang pernah diberikan oleh Kyai Faqih hasyim Siwalanpanji untuk dikerjakan dengan dibaca 100 kali dalam satu Majlis (duduk) , yang faedahnya Insyaalloh akan memberikan kebaikan bagi kehidupan di dunia dan di Ahirat yaitu bacaan 
اللهم صل على سيدنا محمد المبعوث رحمة للعالمين صلاة تفرج عنا ما نحن فيه من امور ديننا ودنيانا واخرانا وعلى اله وصحبه وسلم


Gambar 1 Gambar 1

 Berlanjut Acara dengan sambutan dari perwakilan Dzurriyah Mbah Buyut Sholeh Semendi yang disampaikan oleh Kyai Mas Zainul Aqil bin Kyia Shifa' , Beliau yang dalam sambutan yang didampingi oleh Gus Abdul Hamid Abdulloh tersebut menyampaikan beberapa hal terkait Mbah Sholeh Semendi dan hubungannya dengan Mbah Hamdani dan menyampaikan pula program dari pengurus Dzurriyah mbah Sholeh Semendi yang sedang melakukan Renovasi peninggian Maqbaroh dan pembebasan Lahan untuk Akses ke Maqbaroh tersebut dari Area parkir , yang mengajak para Dzurriyah untuk berpartisipasi dalam Program tersebut dengan memberikan sebagaian Resekinya . 

Gambar 1 Gambar 1
acara selanjutnya dengan Sambutan dan Pembacaan Manaqib Mbah Hamdani dan Dzurriyahnya yang disampaikan oleh Sesepuh Dzurriyah Hamdani yang juga ikut dalam proses awal pembentukan Silaturrohim Dzurriyah hamdani yaitu KH. Abdul Bari bin Muhammad Busyro .
Dalam penyampaian Manaqib tersebut diceritakan tentang Amaliah Mbah Hamdani dan Dzurriyahnya yang dari ke dua putaranya yaitu KH. Abdurrohim dan KH. Ya'qub berkembang Dzurriyah yang mampu memberikan Kontribusi besar terhadap da'wah Islam dan mampu mencetak kader-kader ulama yang mampu berkiprah dalam amaliah ubudiyah dan Amaliyah Wathoniyah .
Diceritakan juga Dzurriyah Hamdani yang mampu memberikan sumbangsih perkembangan Ilmu di Makkah Saudi Arabia  yang dari Beliau ( KH Abdul Muhith Ya’kub bin Ya'qub Hamdani ) banyak memberikan pembelajaran kepada ulama'-ulama' khususnya ulama' Nusantara yang ada di saudi Arabia hingga ada berbagai ilmu yang di Sanad kan ke Beliau ,


Diceritakan pula perkembangan Siwalanpanji pada perkembangan Pondok Pesantren , Dzurriyah dan problematikanya , dengan terahir disampaikan pesan agar segala Amaliah dari Leluhur dapat dijaga dan dikembangkan dan harapan Generasi saat ini dan Mendatang akam mampu kembali Bangkit dan lebih Baik untuk memberikan Kemaslahatan Bagi Agama , sesama dan Bangsa . 

Gambar 1 Gambar 2 Gambar 3 Gambar 4

Acara demi Acara sudah dilaksanakan yang ditutup dengan Do'a yang juga dipimpin dan dibacakan oleh KH. Abdul Bari dan dilanjutkan dengan acara Bebas yaitu pembagaian Door Prize dari Bawaan hadiah yang dibagikan kepada Anak-anak dan dilanjutkan dengan Foto-foto bebas dan Ramah-tamah sementara yang lainnya Pulang dengan harus sabar Antri karena padatnya Parkiran dan pengaturan parkir yang harus diatur sendiri dengan extra kesabaran .

Gambar 1 Gambar 1 Gambar 1 Gambar 1 Gambar 1 Gambar 1 Gambar 1 Gambar 1

Wallohu A'lam Bissowab

والله أعلمُ بالـصـواب 
“Dan Allah Mahatahu yang benar atau yang sebenarnya”. 
Script

Banyak Dibaca

Kategori Kajian Islam

Diberdayakan oleh Blogger.